Jujur, ini AI ini mungkin mata kuliah yang paling bikin jungkir balik. Saya nggak ngerti dari tengah-tengah pertemuan (secara sering telat, pffthaahaha) dan niat belajarpun nggak punya buku, mau buka catatanpun nggak banyak catatan karena si Dosen cepet sekali ngajar dan sekali pertemuan bisa sampai 100 slide. Males? Males banget. Gyahahahahh. *dijejelin In-Focus*
Tapi tadi itu finalnya nyaris bikin pingsan sumpaah.
Ruangan panas, semuanya serius--auranya juga serius, nyaris nggak ada suara di ruangan kecuali goresan pensil dan garukan kepala orang-orang yang nyari penerawangan dan Ilham dari sang Ilahi, saya juga dari pagi sudah sakit perut tanpa sebab yang jelas, dan saking groginya --secara nggak belajar banget-banget-- itu ngerja soalnya sambil gemetaran di sejam pertama. Hiyahaha. Lebay? Iya. Tapi ini seriusan. x))
Mau tenangin diri tapi nggak ada yang bisa diajakin bercanda saat-saat gini. Jadi ya udin, lanjut terooos.
Sudah bodoh amat tadi sama jawabannya, mau caranya bener kek, atau tidak. Yang penting saya ingat begitu dan follow the lead aja. Sisanya serah deh sama Dosen dan Allah yang Maha Kuasa. Mudah-mudahan dosennya periksa jawabanku sambil terkantuk-kantuk, jadinya syuung syuung dibenerin aja gitu atau saking cakar ayamnya tulisanku di periksa nda pake baca. :p
*kayang*
Jadi ya gitu, 90 menit konsentrasi penuh dan sempet keliyengan sendiri. Gila. Mungkin matkul ini dan dosennya satu paket. Sama-sama ribet.
Sekarang it's done, Matkul paling malesin dan ribet sudah selesai ya Allah! :'))
*sujud syukur* *siap-siap nonton Running Man*
So let's just hope for the best.
Pesan moral : Kalau tau dosennya nggak suka kasih privileges sama Mahasiswanya ya bok jangan cari masalah toh, misalnya telat dan nggak kerja tugas, terus nggak nyatet dan beli buku. Ya ribet sendiri juga sih.
Mau santai itu mesti tau dosen-dosen apa aja yang bisa diajak santai. Kalau perlu catat karakter mereka masing-masing. :p
